Viral Kontroversi Film Kiblat di Tengah Masyarakat Indonesia

balislot gacor – Kabar hangat dalam dunia film tanah air saat ini adalah seputar viral kontroversi film Kiblat. Film yang bahkan belum sempat ditayangkan di bioskop ini telah mendapat kritik luas dari berbagai pihak. Alhasil, promosi film telah ditarik dari peredaran masyarakat.

Viral Kontroversi Film Kiblat dan Deretan Kritik yang Diterima

Promosi film ini telah mendapatkan deretan kritik penuh kontroversi yang membuatnya viral di kalangan masyarakat. Beberapa kritik yang diterima oleh film ini mencakup:

1. Kritik untuk Judul dan Poster Film

Kritik pertama berkaitan erat dengan judul serta poster yang disebarluaskan dalam masa promosi film. Poster yang menggambarkan sosok seram dalam posisi rukuk namun tidak menghadap ke bawah melainkan ke atas ini dianggap tidak etis.

Kesan poster dan judul yang menggambarkan seakan-akan kondisi ibadah salat sebagai sesuatu yang menyeramkan. Kritik tentang penggunaan kiblat yang sesungguhnya menggambarkan arah menghadapnya orang salat juga dianggap telah dipelintir oleh film tersebut, bahkan dianggap sebagai bentuk kampanye hitam.

2. Belum Lolos Sensor

Pihak Lembaga Sensor Film (LSF) sendiri menyatakan bahwa film ini sebenarnya belum lolos sensor. Artinya, film tersebut belum mendapatkan izin untuk tayang di tanah air.

Film horor ini masih berada dalam tahap peninjauan oleh LSF. Bahkan disampaikan bahwa LSF sendiri masih menunggu apakah pihak pembuat film akan melakukan perbaikan terlebih dahulu untuk film tersebut sebelum melanjutkan peninjauan.

3. Anggapan Eksploitasi Agama

Kritik lain muncul tentang anggapan bahwa film ini hanya mau eksploitasi tema agama demi mendapatkan keuntungan. Banyak pihak berpendapat kalau film dengan tema-tema seperti ini tidak punya unsur edukasi sama sekali, terkesan tidak mendidik, bahkan ada gambaran untuk menakut-nakuti orang yang hendak beribadah.

Kesimpulan

Deretan alasan dan kritik dibalik viral kontroversi film Kiblat tersebut tentunya menarik perhatian berbagai pihak. Saat ini, tinggal menunggu keputusan dari pihak pembuat film perihal perbaikan apa saja yang akan mereka lakukan dan apakah film tersebut tetap akan tayang atau tidak.